Antigravity

Everything made in pairs, ada siang-malam, panas-dingin, lelaki-wanita *eaaa*, sedih-senang, elektron-proton, dan masih banyak lagi. bagaimana dengan gravitasi, apakah ada antigravitasi? let's keep reading.

Gravitasi, yang readers pasti ingat, merupakan gaya tarik menarik antara benda.Gravitasi menyebabkan readers tetap berada pada bumi, juga meneyebabkan bumi tetap mengorbit mengelilingi matahari. Jika dipertimbangkan usaha-usaha mengurangi atau menghilangkan efek grafitasi merupakan hal yang sangat anticipated. Is that possible?

Teknologi antigravitasi akan merombak keadaan space exploration dan energy production. Bagaimana tidak? jika teknologi antigravitasi benar-benar ada maka permintaan akan kebutuhan transportasi menurun drastis.

Pada tahun 1992, fikawan Rusia Evgeny Podkletnov mengklaim telah berhasil menguji sebuah perangkat yang melindungi benda dari gravitasi. Eksperimen ini melibatkan disc superkonduktor yang melayang di atas magnet. Tidak ada satupun - termasuk NASA- yang berhasil mereplika eksperimen tersebut selama hampir 2 dekade at that time. 

Readers pasti bertanya mengapa antigrafitasi itu tabu. Atau mengapa NASA memilih antigravitasi sebagai topik penelitian dengan nama "Breakthrough Propulsion Physics Project (1966-2002). NASA bahkan menerbitkan booklet "Responding to Mechanical Anti gravity" untuk membantu peneliti baik amatir maupun profesional yang sebagian besar menyumbang ide dan teknologi yang sayangnya belum dapat menciptakan antigravitasi.

Cuma buat Anda yang penasaran, penerbangan zero-gravity NASA oleh pesawat modifikasi C9 bukan merupakan antigravitasi, bukan pula merupakan efek lefitasi - a quantum force that essentially causes objects to stick to one another - a type of nanofriction. 

Banyak ilmuan percaya bahwa antigravitasi bukanlah hal yang mungkin, mengingat apa yang kita ketahui mengenai alam semesta serta hukum-hukum alam yang ada di dalamnya.Jadi, untuk saat ini, semua isu mengenai antigravitasi cukup berada pada ranah fiksi ilmiah.

cr: How Stuff Work

What Is Physics?

Orang bilang fisika itu sulit, ada juga yang bilang fisika itu menantang. Banyak slogan bilang fisika itu ada disekitar kita, fisika itu ada dimana - mana. Sebenarnya apa itu fisika?

Fisika merupakan ilmu tentang materi dan energi. Energi disini banyak macemnya, bisa grafitasi, radiasi, listrik, cahaya, gerak, dll. Sementara materi yang dibahas pada fisika mencakup materi yang paling kecil, quark, hingga bentuk yang paling makro seperti galaksi. Fisika itu terdiri dari banyak bidang. Satu diantaranya adalah Acoustic yaitu cabang ilmu tentang gelombang bunyi dan bunyi itu sendiri. Ada juga Astronomy yaitu ilmu tentang alam semesta. Kemudian Astropysics merupakan ilmu tentang sifat fisik benda angkasa. Sementara atom dan sifat - sifat elektron dibahas pada Atomic Physics. Fisika juga berkolaborasi dengan cabang ilmu lainnya menghasilkan apa yang disebut Biofisika dan Kimia Fisika. Ada lagi yang namanya Fisika komputasi yang berhubungan dengan penerapan metode numerik dalam memecahkan physical problem. Masih banyak yang lain yang belum disebut, ada mekanika, mekanika kuantum, mekanika fluida, listrik magnet, termodinamika, fisika kedokteran, fisika optik, fisika lingkungan, dan geofisika. Ada yang belum disebut?

Perlu dibedakan juga antara Fisika klasik dan Fisika Modern. Fisika klasik pertama kali dikembangkan oleh Galileo dan Newton pada kurang lebih 400 tahun yang lalu *wow*. Sementara Ampere, Faraday, Maxwell, dan Oersted menuangkan ide-ide briliannya pada kuarng lebih 150 tahun yang lalu. Dalam fisika klasik dipelajari tentang materi berukuran tidak kecil juga tidak besar *lha terus* yang bergerak relatif lambat terhadap kecepatan cahaya. Fisika modern diawali dengan terjadinya 3 pencapaian. Pencapaian pertama yakni pada tahun 1905 Einstein mengemukakan ide briliannya mengenai model of light as a stream of particel (photon). Pencapaian yang kedua, yakni beberapa bulan setelahnya, kembali Einstein mengemukakan teori relatifitasnya yang revolusioner which described objects moving at speeds close to the speed of light. Pencapaian yang ketika adalah dengan ditemukannya nucleus atom oleh Rutherford yang diikuti oleh Bohr's model of the atom yang menstimuli karya-karya de Broglie, Heisenberg, Schroedinger, Born, Pauli, dan Dirac pada Teori Kuantum.

credit: What Is Physics, Nevis Columbia Edu